Pemerintah Kota Yogyakarta tengah mengembangkan embrio kampung wisata untuk menambah keragaman destinasi wisata di Yogyakarta. Untuk itu diadakan sebuah workshop yang dihadiri perwakilan dari sejumlah 17 kampung wisata yang saat ini telah terkelola dengan baik serta destinasi wisata lainnya hari ini Rabu 2 Maret 2022.

Kegiatan yang bertujuan meningkatkan wawasan, pengetahuan, ketrampilan dan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) pengelola pariwisata baik destinasi wisata ataupun kampung wisata ini diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta di Hotel Horison Ultima Riss. Hadir dalam acara tersebut untuk membuka acara, Walikota Yogyakarta Drs. Haryadi Suyuti.

“Kita kembangkan destinasi wisata berupa kampung sadar wisata ini untuk wisatawan, dengan beberapa hal yang harus disiapkan. Terutama pada tampilan kampung yang harus bersih, atraksi wisata yang unik dan berbeda satu dengan yang lain, mengemas kegiatan budaya masyarakat dengan baik sebagai produk wisata, tanggung jawab pada saat menerima tamu, keamanan dan pengalaman yang sama bagi semua tamu.” terang Haryadi Suyuti Walikota Yogyakarta pada kesempatan tersebut.

Workshop Pengembangan Destinasi Wisata mendatangkan narasumber dari Pusat Studi Pariwisata Universitas Gadjah Mada Dr. Muhammad Yusuf, M.A. , Kepala Prodi Desain Produk Universitas Kristen Duta Wacana Cristian Oentoro, S.Ds., M.Ds. serta wartawan senior koran Kedaulatan Rakyat Octo Lampito, M.Pd. Peserta sebanyak kurang lebih 30 orang mendapatkan materi diantaranya Marketing Digital untuk Destinasi Wisata, Branding Destinasi Wisata serta Standar Desa/Kampung Wisata di Asia.

Terdapat beberapa poin yang menjadi tugas pengurus kampung wisata maupun embrio kampung wisata sebagai kesimpulan dari kegiatan workshop Pengembangan Destinasi Wisata. Khususnya yang merupakan hal terpenting adalah menanamkan nilai bahwa adanya kampung wisata merupakan tanggung jawab seluruh warganya, bahwa antar kampung wisata dengan keunikan berbeda adalah peluang untuk berkolaborasi menarik wisatawan untuk datang dan kampung wisata merupakan etalase produk UKM serta jembatan antar destinasi wisata di Kota Yogyakarta.

Sehubungan juga dengan tengah diadakannya proses lomba dalam kegiatan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI), antusias dan semangat menggali informasi maupun diskusi dalam workshop tersebut terlihat jelas pada para peserta dari kampung wisata. Perwakilan dari kampung wisata Giwangan salah satunya yang diusulkan menjadi peserta ADWI berbagi tentang potensi unik di kampungnya yakni Dermaga cinta yang menawarkan sensasi menaiki perahu di sungai yang bersih, Kampung agrowisata kelengkeng serta Bendung Lepen yang kini sangat digemari wisatawan.