1. Uraian Umum
Rumah sakit DKT Dr. Soetarto/Tk. III Yogyakarta adalah salah satu Rumah Sakit milik TNI AD Kota Yogyakarta yang berwujud RSU, dinaungi oleh TNI AD dan termuat ke dalam Rumah Sakit Kelas D. Rumah Sakit ini telah teregistrasi sedari 11/12/2013 dengan Nomor Surat ijin 503/5055 dan Tanggal Surat ijin 23/07/2013 dari dinas kesehatan kota Yogyakarta dengan Sifat tetap, dan berlaku sampai 5 tahun. Sehabis menjalani Proses Akreditasi, Rumah sakit Seluruh Indonesia dengan proses Pentahapan I (5 Pelayanan) akhirnya ditetapkan dengan status Lulus.
2. Kondisi fisik umum saat ini
Secara umum, bangunan Rumah Sakit DKT Dr Soetarto masih mempertahankan bentuk asli bangunan dengan gaya arsitektur Indis. Tingkat keaslian bangunan ditandai dengan penggunaan jendela berukuran besar, banyaknya ventilasi udara pada bangunan, dan penggunaan batu alam pada permukaan dinding dari dasar kaki bangunan sampai batas ambang bawah jendela (rubble wall).
3. Sejarah
Setelah diproklamasikan kemerdekaan bangsa Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 di Jakarta, maka hampir di seluruh pelosok tanah air terjadi pergolakan bersenjata untuk mempertahankan dan menegakkan negara RI. Peristiwa-peristiwa kontak senjata tersebut mengakibatkan berjatuhan korban di wilayah DIY. Pada saat bersamaan lahirlah badan-badan perjuangan antara lain BKR yang nantinya berubah menjadi TKR dan badan-badan perjuangan lainnya.
Untuk mengurusi badan perjuangan dari BKR/TKR dibentuk Markas Besar Tentara (MBT) berlokasi di Jl. Jendral Sudirman (Eks Ma Korem 072/Pamungkas), sementara para anggota BKR/TKR baik yang turut campur tangan di semua daerah pertempuran dan yang sedang dalam daerah pertahanan kesehatannya diurusi oleh bagian kesehatan tentara baik yang berada di Brigade, Resimen, Bataliyon maupun unit-unit kesatuan tentara lainnya. Kesatuan-kesatuan kesehatan resimen di Bataliyon dipimpin oleh seorang kepala seksi yaitu kepala seksi kesehatan Bataliyon. Untuk mengurusi tentara-tentara yang sakit dan perlu opname, di bentuklah tempat-tempat perawatan tentara di antara Markas Kesehatan Tentara Resimen 21, Resimen 23 dan sebagian lainnya di klinik perjuangan.
Sekitar tahun 1951 TPT yang semula berlokasi di depan RS Bethesda dan Markas Kesehatan Brigade yang berlokasi di Jl. Widodo Kotabaru di pindahkan ke Jl. Juandi No.19 kota baru, bekas Militer Hospital Belanda yang dibangun tahun 1931 yang sebelumnya ditempati di Bataliyon X, dengan nama sebutan Kesehatan DKT. ST 13 dan Rumah Sakit Tentara DKT ST 13 di bawah pimpinan Letkol dr Soetarto (DKT ST 13: Dinas Kesehatan Tentara Sub Teritorium 13).
Adapun kepala DKT Resort Militer 072 dan Rumkit Tk.II yang berubah menjadi Rumkit Tk.II dan kemudian berubah lagi menjadi Rumkit Tk.III Yogyakarta sejak tahun 1951-1971 dijabat rangkap oleh Dr.R. Soetarto.