Jogja Welcomes You -
Puncak Peringatan Maulid Nabi di Yogyakarta akan ditandai dengan Kondur Gangsa. Sebelumnya, Sri Sultan Hamengku Buwono X akan miyos di Kagungan Dalem Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta untuk menyebar Udhik-udhik di tiga tempat berbeda. Udhik-udhik terlebih dahulu disebar di Pagongan Kidul, kemudian dilanjut di Pagongan Lor dan terakhir akan disebar di dalam Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta Udhik-udhik berisikan pecahan uang logam, beras kuning dan biji-bijian merupakan lambang sedekah Raja bagi rakyatnya. Sebar udhik-udhik oleh Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat menjadi tanda dimulainya prosesi Kondur Gangsa.
Kondur Gangsa yakni prosesi pulangnya dua Gamelan Sekati milik Kraton Yogyakarta, Yakni Kanjeng Kyai Gunturmadu dan Kanjeng Kyai Nagawilaga dari Pagongan Masjid Gedhe ke dalam keraton setelah ditabuh di Pagongan Masjid Gedhe Kauman. Kondur Gangsa yakni dikembalikannya dua gamelan pusaka menuju Kraton Yogyakarta.
photo credit : www.suarajogja.net // by Agus Yuniarso (flickr.com)